-->

Kenali 10 Gejala Kanker Yang Paling Sering Diabaikan Wanita

10 Gejala Kanker Yang Paling Sering Diabaikan Wanita

Biasanya wanita lebih peduli terhadap kesehatan daripada pria, bahkan pada beberapa hal kecil mungkin dianggap tidak penting bagi orang lain. Namun pada kenyataannya,  banyak wanita usia muda sering mengabaikan gejala terjadinya penyakit kanker pada wanita.

Banyak juga dari kalangan mereka yang beranggapan, kanker pada wanita adalah masalah kesehatan pada usia wanita paruh baya ke atas (diatas umur 30 tahun).  Saat ini, kanker bisa saja menyerang wanita pada berbagai tingkatan usia.   

Pengabaian terhadap gejala kanker kadang membuat masalah kesehatan lebih runyam. Akhirnya penyakit kanker terdeteksi setelah memasuki tingkat lanjut, sehingga proses penanganan dan penyembuhan penyakit kanker pun lebih berat.

Ada baiknya kita mengetahui apa saja gejala penyakit kanker yang paling sering diabaikan wanita pada informasi dibawah ini. Mengenali sejak dini perubahan kondisi tubuh kita sendiri terhadap gejala penyakit kanker lebih penting untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak kita inginkan dikemudian hari.


1.       Gangguan Pencernaan

Adanya gangguan pencernaan tanpa alasan yang pasti patut kita waspadai. Banyak sebab yang  mengakibatkan terjadinya gangguan pada  saluran pencernaan, kita harus segera aktif memeriksakan diri pada dokter ketika mendapati hal ini sering terjadi.

Berkonsultasi langsung pada dokter adalah langkah paling tepat agar kita dapat mengetahui dengan jelas apa yang terjadi pada tubuh kita. Mintalah dokter untuk melakukan tes laboratorium jika kita ragu dengan kondisi tubuh kita.

2.       Perubahan Pada Payudara

Selalu menjaga kesehatan payudara penting dilakukan wanita. Ada beberapa gejala kanker payudara yang patut kita sikapi dengan kritis bila mengalami beberapa kondisi dibawah ini.

a.         Terjadi penebalan kulit dan muncul warna kemerahan pada payudara.
b.        Muncul ruam merah atau lebam yang bertahan selama beberapa minggu.
c.         Terjadinya perubahan puting dan keluar cairan disaat tidak sedang menyusui.
d.        Terdapatnya benjolan dan rasa sakit pada beberapa bagian payudara.

Segeralah konsultasikan keadaan kesehatan pada dokter untuk mendapatkan hasil yang pasti. Jangan takut untuk melakukan tes medis yang diperlukan agar kita dapat lebih aman dari penyakit kanker.

3.       Penurunan Berat Badan Mendadak

Kita wajib waspada ketika mengalami kondisi yang tidak biasa seperti berat badan yang mendadak turun drastis, sedangkan kita tidak sedang menjalani program diet. Misalnya berat badan turun 10 kilogram dalam 1 bulan pada kondisi diatas. Bisa jadi kondisi seperti ini menunjukkan gejala hiper tiroid sedang terjadi pada tubuh kita.

4.       Perubahan Pada Kulit

Gejala kanker juga bisa dikenali dari adanya beberapa perubahan pada kulit. Untuk itu kita harus memperhatikan perubahan pigmentasi pada kulit kita.  Misalnya terjadi perubahan pada tahi lalat, bisa menunjukkan adanya gejala kanker kulit. Pendarahan pada kulit atau lebam tanpa alasan jelas juga harus mendapat perhatian serius.

5.       Batuk Yang Terjadi Dalam Jangka Waktu Lama

Batuk biasanya muncul bersamaan dengan penyakit Flu dan Alergi, namun dapat juga terjadi karena efek samping penggunaan obat. Batuk yang berlangsung lebih dari tiga minggu harus mendapat perhatian serius.

Konsultasikan diri anda dengan dokter untuk mendapatkan kepastian tentang kesehatan anda guna mengantisipasi terjadinya kanker paru-paru.

6.       Perut Kembung

Perut kembung memang umum dialami banyak orang, namun tanpa disadari gejala ini bisa sebagai pertanda terjadinya kanker ovarium. Perut kembung yang sering terjadi hampir setiap hari perlu anda periksakan segera ke dokter anda. Bila perlu minta agar dilakukan tes darah menyeluruh dan CT scan pada tubuh anda.

Kanker ovarium juga mempunyai beberapa gejala lain, misalnya nyeri panggul dan perut, masalah kencing dan sering BAB serta cepat merasa kenyang ketika makan hanya sedikit. Jadi ketika mengalami beberapa kondisi serupa, segeralah ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

7.       Terjadi Pendarahan Diluar Masa Menstruasi

Wanita penderita pramenopause cenderung mengabaikan kejadian pendarahan diluar masa menstruasi.  Mereka juga sering  mengabaikan dan keliru ketika berpikir penyebabnya adalah dari menstruasi.

Namun ketika pendarahan tidak normal terjadi diantara periode menstruasi, anda disarankan melakukan pemeriksaan menyeluruh karena hal ini bisa saja sebagai gejala awal kanker endometrium.

8.       Demam

Demam yang tidak jelas juga bisa menunjukkan adanya penyakit kanker. Jadi disaat mengalami demam yang tidak kunjung sembuh selama 3 hari ataupun lebih, segeralah memeriksakan diri ke dokter anda.

Gejala ini bisa merupakan gejala awal ataupun telah terjadinya penyakit kanker darah seperti limfoma atau leukemia. Gejala lainnya yang mengiringi penyakit ini bisa juga berupa perubahan tinja dan penyakit kuning.

9.       Nyeri

Rasa nyeri yang berlangsung hampir tiap hari pada beberapa bagian tubuh, wajib mendapatkan perhatian lebih. Meskipun keluhan nyeri tidak hanya karena penyakit kanker, namun seringkali menjadi penyebab banyak orang mengabaikan gejala yang satu ini.

Berikan perhatian pada nyeri yang terjadi di beberapa bagian tubuh seperti payudara, panggul, perut dan saluran pencernaan. Setidaknya, deteksi dini terhadap penyakit kanker bisa kita lakukan bila kita cepat memeriksakan diri ke dokter.

10.   Perubahan dalam Kelenjar Getah Bening

Benjolan atau pembengkakan pada kelenjar getah bening di bagian payudara, leher, ketiak atau dimanapun itu bisa mengkhawatirkan. Jauh lebih baik kita segera memeriksakan diri disaat menemukan terdapat benjolan seperti itu di tubuh kita.

Dengan mengetahui 10 gejala kanker pada wanita diatas diharapkan deteksi penyakit kanker sejak dini bisa segera dilakukan dan akan memperbesar peluang untuk sembuh dari penyakit kanker.

Semoga bermanfaat.

Ikuti setiap update terbaru Info Sehat Ibu Dan Anak melalui Email anda:

Seorang ibu muda yang mencoba belajar dan berbuat yang terbaik untuk keluarga yang bahagia. Semoga berkenan, terima kasih.